B. Kreatifitas Gerak
1.
1. Pengertian
Tari
Tari
adalah gerak tubuh manusia. Ciri khas gerak tari adalah gerak yang sudah diolah
dari aspek tenaga,ruang dan waktu. Ada beberapa konsep tari menurut para ahli
sebagai berikut :
a. Seorang
kritikus dari Amerika Serikat, yaitu John Martin dalam bukunya yang berjudul
“The Modern Dance”, mengemukakan bahwa gerak adalah pengalaman fisik yang
paling elementer dari kehidupan manusia (Soedarsono, 1987). Landasan elemen
dasar dari tari adalah gerak, gerak yang diterapkan dalam pembelajaran harus
disesuaikan dengan bentuk yang diungkapkan manusia agar dapat dinikmati dengan
rasa.
b. Susane
K. Langer dalam bukunya yang berjudul “Problem of Art”, mengemukakan bahwa
gerak-gerak ekspresif ialah gerak-gerak yang indah, yang dapat menggetarkan
perasaan manusia. Sedang gerak indah adalah gerak yang destilir dan mengandung
ritme tertentu. Kata indah identik dengan bagus, yang dapat memberikan kepuasan
batin manusia (Soedarsono, 1987).
c. Konsep
tari menurut Curt Sachs, bahwa tari adalah gerak yang ritmis (Soedarsono,
1987).
d. Kemudian
konsep tari menurut Corrie Hartong dari Belanda dalam bukunya yang berjudul
“Duskeenst” (Soedarsono, tanpa tahun), mengemukakan bahwa tari adalah
gerakan-gerakan yang diberi bentuk dan ritme dari badan di dalam ruang.
Ada
dua jenis tari yaitu tari tradisional dan non tradisional. Yang termasuk tari
tradisional adalah tari primitive, tari klasik dan tari klasik.